SEMARAK KOMPETISI 17 AGUSTUS

Untuk menyambut HUT RI KE 64.Di desa kemanukan diadakan beberapa lomba/kompetisi olah raga,seperti voly,badminton,footsal,tenis meja,catur dll.
Para peserta antusias dalam mengikuti acara ini,semangat membara,laksana membuka sejarah 64 tahun yang lalu,yang mana rakyat indonesia dalam detik2 perjuangan untuk mencapai kemerdekaan. Dengan kompetisi ini seolah menggambarkan semangat generasi muda yang tak pernah menyerah,dalam mengukir sejarah baru,menampilkan yang terbaik,dalam kompetisi ini. Yang mana kenangan,pengalaman,serta kebahagiaan,yang di dapat takkan terlupakan,karna tlah terukir dalam agenda hati masing2.
Para peserta tak hanya orang dewasa,dari usia SD-SMP-SMA-UMUM,yang mana competisi dibedakan tiap level. Jadi tak ada rasa iri karena kalah usia, smua clear,tak ada rekayasa, yang terbaiklah yang kan mencapai kata MERDEKA / MENANG,namun yang kalah haruslah terima dengan hati lapang,anggaplah KEGAGALAN ADALAH SUKSES YANG TERTUNDA DAN BELAJAR DARI KEGAGALAN ADALAH JALAN MERAIH KEMBALI KESUKSESAN YANG TERTUNDA ITU.
Tak perlu ada sesal dalam sebuah kompetisi,didalam sebuah pertandingan ada menang dan kalah, namun kata kalah bukan berarti hina,anggaplah kata kalah adalah kata lain dari bersabar. Dalam kekalahan sebenarnya ada serpihan2 kemenangan walau tak sempurna. Kumpulkanlah kemenangan kemenangan kecil itu hingga menjadi utuh dan sempurna. Inilah yang dinamakan SEMANGAT (menurut mr.IPUNK). Pemikiran yang realistis JALAN MENUJU SUKSES ADALAH MENYUSUN KEMBALI KEGAGALAN YANG PERNAH DIALAMI,DAN MENJADIKANNYA SUATU SEMANGAT YANG LEBIH BESAR UNTUK MELANGKAH MENGGAPAI ASA YANG BELUM TERCIPTA.
Bagi yang menang hendaklah menjadi tauladan yang baik,dan tetaplah berILMU PADI (SMAKIN BERISI SEMAKIN MERUNDUK),sesekali lihatlah kebawah,karna sepandai pandai tupai meloncat swatu saat akan jatuh juga,diatas langit masih ada langit. JAUHILAH BEBERAPA KESENANGAN YANG MENGHAMBAT TERCAPAINYA KESUKSESAN,KARENA BEBERAPA KESENANGAN ADALAH CARA BAHAGIA MENUJU KEHANCURAN.
Demikian postingan dari saya,saya sadar tulisan ini masih sarat dengan kekurangan dan kesalahan,untuk itu sudilah kiranya para pembaca untuk memberikan masukan,kritik serta saran yang membangun. Dalam kesempatan ini saya ucapkan terimakasih atas perhatiannya dari seorang warga desa kemanukan krajan wetan (maz iwan) makasih himbauannya serta kesediaannya membaca artikel saya,hehe doakan saja maz,saya terus dapat inspirasi dan bahan kajian agar slalu bisa memuat berita baru yang terbuka dan bernilai pengetahuan/informasi positiv tentang desa kita tercinta.
Karna tiap manusia mengakui adanya norma2,HAM,SARA,haruslah berhati2 dalam berinformasi,teliti,fakta,bukan rahasia/aib,dan tak melanggar apapun. Walau kebebasan PERS sudah ada tapi,aku bukan wartawan,aku hanyalah orang biasa. Jadi ku pasang artikel2 layaknya orang yg sedang bercerita. Hehehehe..
Thankz